Skenario KONI Banyuwangi Hadapi Porprov Jatim VIII 2023

$rows[judul]

Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim VIII) 2023 rencananya bakal digelar akhir tahun ini. Kondisi itu menjadi perhatian setiap induk organisasi di daerah-daerah untuk lekas bersiap. Tak terkecuali bagi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banyuwangi. 

Menurut Ketua KONI Banyuwangi Mukayin, sejauh ini belum ada informasi resmi kapan Porprov Jatim VIII 2023 resmi digelar. 

"Meskipun belum ada kepastian KONI Banyuwangi tetap melakukan persiapan agar jika sewaktu-waktu ada keputusan cabor-cabor telah siap," ungkapnya. 

Baca Juga :

Mukayin mengatakan sejauh ini anggaran dana hibah telah dialokasikan ke cabor termasuk untuk Porprov Jatim VIII 2023. Kebijakan tersebut sama persis dengan Porprov Jatim VI 2019 yang juga diserahkan ke cabor masing-masing.

"Harapannya cabor dapat mengatur anggaran. Mengenai kebijakan ikut atau tidak dalam Porprov Jatim VIII 2023 diserahkan kepada cabor," tegasnya.

Mekanismenya, kata Mukayin, terkait akomodasi makan dan hotel menjadi tanggungjawab masing-masing cabor yang turut serta dalam Porprov Jatim VIII 2023.

Meskipun demikian, KONI Banyuwangi tidak akan lepas tangan dengan tetap membentuk panitia kecil guna membantu cabor dalam Porprov Jatim VIII 2023. Termasuk salah satunya adalah KONI Banyuwangi yang mengurusi pengadaan seragam kontingen untuk Porprov Jatim VIII 2023 mendatang.

"Pengadaan seragam kontingen Porprov Jatim VIII 2023 tetap ditangani KONI Banyuwangi agar merata dan tidak ada atlet yang tercecer sehingga tidak memiliki seragam kontingen," ungkapnya.

Kondisi itu guna mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali. Pasalnya, pada Porprov VI 2019 lalu terdapat kejadian beberapa cabor dengan atletnya yang tidak mengenakan jaket kontingen. 

"Sehingga KONI Banyuwangi disalahkan. Padahal pengurus cabor waktu itu telah ditawari namun menolak," pungkasnya. (*)