BANYUWANGI – Putri Indonesia 2025, Firsta Yufi Amarta Putri pulang kampung ke tanah kelahirannya, Banyuwangi. Bertemu Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, panggilan akrabnya Fia, menceritakan pengalamannya saat mengikuti ajang internasional Miss Supranational 2025 di Polandia dan berhasil menggondol salah satu gelar.
Ini merupakan kampung pulang pertama Fia, usai mewakili Indonesia tampil dalam ajang Miss Supranational 2025. Fia sendiri dalam ajang tersebut meraih gelar Miss Supranational Asia dan Oceansia 2025.
“Saya sangat berterima kasih karena sebelum berangkat untuk pemilihan Putri Indonesia, mendapat banyak dukungan bahkan hingga mengikuti ajang tingkat internasional,” kata Fia, saat bertemu Bupati Ipuk di pendopo, Jumat malam (11/7/2025).
Baca Juga :Pada Ipuk, Fia menceritakan jika selama mengikuti proses pemilihan baik di ajang Putri Indonesia dan Miss Supranational dimanfaatkan secara maksimal untuk mempromosikan Banyuwangi.
"Ternyata banyuwangi sudah dikenal luas secara internasional. Mulai dari panitia hingga peserta ada yang mengaku pernah berkunjung ke banyuwangi seperti ke Kawah Ijen. Ini sangat setuju saya sebagai warga banyuwangi. Mereka pun bercerita tentang keindahan Ijen," jelas Fia.
Bahkan untuk mengenalkan Indonesia dan Banyuwangi secara luas, dia mengaku membawa banyak oleh-oleh baik oleh-oleh khas Banyuwangi.
"Saya membawa banyak gantungan kunci bentuknya macam-macam miniatur kepala gandrung, seblang, juga kuliner nasi tempong. Di belakang gantungan kuncinya ada keterangan nama dari bentuk miniatur itu. Saya getol mempromosikan Indonesia dan Banyuwangi," urai Fia.
Salah satu agenda kedatangan Fia ke Banyuwangi adalah untuk memeriahkan Banyuwangi Ethno Carnival 2025, Sabtu (12/7/2025). Fia dijadwalkan akan tampil sebagai peserta terhormat dalam BEC.
Bahkan Fia menyempatkan ke Taman Bambangan melihat langsung venue BEC.
Sementara Bupati Ipuk mengucapkan terima kasih pada Fia yang telah membawa Banyuwangi ke dunia internasional. “Kami sangat bangga atas prestasi yang diraih Fia. Dia telah mengharumkan dan membawa nama Banyuwangi ke dunia internasional,” kata Ipuk. (*)