![$rows[judul]](https://www.pesantrend.co.id/asset/foto_berita/IMG-20230417-WA0013.jpg)
Jelang lebaran Idul Fitri, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi gelar Inspeksi Mendadak ( Sidak ) pada produk asal hewan di seluruh pasar tradisional yang ada di wilayah Kabupaten Banyuwangi.
Acara sidak tersebut dilakukan untuk antisipasi melonjaknya harga dan kualitas daging produk asal hewan. Kegiatan tersebut berlangsung pada tanggal 16 April 2023.
drh. Nanang Sugiharto, Kabid Keswan dan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan menjelaskan pada PesanTrend saat diwawancarai di ruang kerjanya
"Tim Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi melakukan inspeksi mendadak ( sidak ) produk asal hewan di seluruh pasar tradisional yang ada di wilayah Kabupaten Banyuwangi secara serempak. Tujuan diadakannya sidak ini adalah untuk memastikan ketersediaan daging ASUH ( Aman, Sehat, Utuh dan Halal ), serta mengantisipasi penyimpangan penjualan daging dikarenakan semakin meningkatnya," jelas dr Nanang. ( 17/4)
Permintaan maupun kebutuhan masyarakat terhadap pembelian daging pada saat menjelang Hari Raya Idul Fitri ini. Dalam pelaksanaan nya dilakukan pemeriksaan daging sapi, jeroan, daging ayam, dan olahannya.
Baca Juga :"Agar tidak ada penyimpangan seperti pencampuram daging, daging tiren ( mati kemarin ), daging glonggongan dan daginh yang tidak layak konsumsi, dan pencampuran bahan kimia sebagai bahan pengawet," imbuh dr hewan yang pernah mendapat penghargaan dr. Hewan teladan tersebut.
Dari beberapa daging yang dilakukan pemeriksaan, belum ditemukan adanya penyimpangan yang dilakukan oleh penjual. Untuk harga daging meningkat sebesar 10 persen
"Untuk harga daging di Kabupaten Banyuwangi sampai saat ini meningkat 10 % , serta permintaan masyarakat untuk daging konsumsi meningkat hingga 60 %. Kegiatan pemeriksaan ini juga dilakukan pengambilan sampel produk asal hewan beserta olahannya seperti pentol, sosis, dan yang lain," imbuh dr Nanang.
