PesanTrend.co.id - Meninggalnya pelatih kepala Persewangi Banyuwangi Syamsuddin Batola meninggalkan duka mendalam bagi publik sepakbola di Bumi Blambangan. Tidak hanya itu, sejumlah akun pendukung dan pecinta sepakbola juga turut membubuhkan ucapan duka di laman akun resmi milik Persewangi Banyuwangi.
Tak hanya itu, mereka juga terlihat cukup kehilangan atas meninggalnya legenda dan mantan pelatih PSM Makassar tersebut. Mereka menuliskan ucapan dan doa terbaik bagi mendiang Syamsuddin Batola.
Salah satunya datang dari akun @vicky_elvandi yang mengomentari postingan foto mendiang pelatih asal Maros, Sulawesi Selatan di instagram @PersewangiOfficial.
Baca Juga :Selain itu, akun resmi klub Liga 1 PSM yang sempat membesarkan nama Syamsuddin Batola juga turut berduka. Meski tak banyak mengucap, tapi kiriman bunga dan emoticon dua telapak tangan yang menyatu tanda doa terbaik untuk almarhum.
Sejumlah akun instagram lain yang fokus pada sepakbola Indonesia juga turut berbelasungkawa. Akun sejumlah supporter sepakbola di Jawa Timur dan nusantara juga mengucap doa yang sama.
"Al-Fatihah, selamat jalan legend," tulis akun @explorepersibo dan @zpk_zhimpunk.
Syamsuddin Batola bergabung dengan Laskar Blambangan terhitung pada Agustus lalu. Sejak saat itu, manajemen baru Persewangi Banyuwangi langsung tancap gas untuk membentuk kerangka tim dengan berburu pemain baru.
Sejumlah nama yang pernah membela panji Persewangi dikontrak. Begitu juga pemain berkaliber nasional juga merapat.
Di antaranya, Maldini Pali dan juga Rahmat Latif yang juga mantan pemain PSM Makassar. Sejumlah nama lain, yaitu Anis Mujiono dan Yusuf Efendi putra asli Banyuwangi juga balik kandang memperkuat klub tanah kelahiran.
Persiapan selama 4 bulan terakhir mulai terbentuk tim yang dinilai solid. Hingga mengadakan sejumlah uji coba, salah satunya melawan Bali United pada bulan lalu.
Puncaknya, skuad Laskar Blambangan mengerucut hingga dilaunching pada beberapa Minggu lalu. Skuad yang ada juga siap mengarungi kerasnya Liga 4 Jawa Timur.
Namun sayang, persiapan itu harus terkendala akibat meninggalnya sang juru latih mereka. Syamsuddin Batola meninggal setelah terlibat kecelakaan di Tol Pasuruan - Probolinggo dalam perjalan menuju MCM Asprov PSSI Jatim untuk persiapan Liga 4. (amn)